Chitika

Sunday, February 6, 2011

Seputar Ilmu Pengetahuan dan TeknologiPengetesan kebocoran pada instalasi pipa dan welding product secara sederhana

Proses pengetesan pada instalasi pipa dan produk hasil welding-an.
Pengetesan Instalasi pipa :
1. Pengetesan Hidrolik (Hidrolik Test)
Dengan memasukkan cairan ke dalam instalasi sampai batas tekanan tertentu, biasanya menggunakan pompa torak. Pengetesan dilakukan dengan mengambil acuan 1,5*Pressure design sebagai factor safety dari instalasi.
2. Pneumatik test (tes angin)
Dengan memasukkan udara/angin ke dalam instalasi pipa dengan tekanan 1.5*Pressure design dengan menggunakan compressor maupun alat sejenisnya.

Kebocoran dapat ditentukan melalui penahanan pressure dengan pressure gauge sebagai alat indikatornya. Bila terjadi kebocoran, tekanan pada pressure gauge akan berubah/tidak bertahan. Letak kebocoran dapat ditentukan dengan mengecek tiap sambungan pipa dengan mengoleskan air sabun. Bila terjadi gelembung pada bagian tersebut berarti terjadi kebocoran instalasi.

Pengetesan hasil welding :
Secara sederhana kebocoran pada hasil welding dapat diketahui melalui tes tekan seperti poin 1 dan 2 di atas. Tetapi bila tes tersebut tidak bisa dilakukan maka pengetesan dapat dilakukan dengan cara sangat sederhana. Cara pengetesannya yakni dengan mengoleskan kapur ( CaCO3) pada bagian sisi luar barang yang diwelding sedangkan sisi lainnya diolesi cairan solar. Kebocoran hasil welding dapat dilihat bila terjadi rembesan solar menembus dinding yang dilas., ditandai dengan basahnya kapur yang telah diolesi.